Kenapa Harus Ganti Sprei Baru? Ini Jawabannya!

Mengapa ganti sprei dan bedcover dengan yang baru itu perlu? Tidak bisa dipungkiri bahwa kasur dan alasnya merupakan salah satu elemen yang harus dijaga kebersihannya. 

Sprei dan bedcover digunakan sebagai pelindung kasur dari debu, keringat, noda, dan kotoran lainnya.

Seiring waktu, meskipun telah dicuci secara rutin, sprei dan bedcover dapat mengalami keausan dan kehilangan kebersihannya yang optimal.

Berikut beberapa alasan mengapa Anda perlu ganti sprei kasur dengan yang baru

1. Menghindari Munculnya Tungau

ganti sprei terhindar tungau

Ganti sprei, sarung bantal, hingga bedcover secara rutin penting untuk menghindari munculnya tungau. Tungau adalah mikroorganisme kecil yang bisa hidup di tempat tidur dan menyebabkan masalah kesehatan.

Akibat tidak mengganti sprei yang sudah lama, kasur bisa menjadi sarang tungau dan kotorannya. Ketika kita tidur, kontak dengan tungau bisa menyebabkan alergi seperti ruam kulit, batuk, dan bersin.

Ganti sprei dan bedcover secara teratur bisa menjadi cara menghilangkan tungau kasur dan menjaga kualitas udara di kamar tidur.

Baca Juga: Rutin Mengganti Sprei dan Manfaatnya Untuk Kesehatan

2. Menghindari Masalah Kulit

ganti sprei bantu cegah penyakit kulit

Tidak hanya tungau, jarang mengganti sprei kasur akan menyebabkan berbagai masalah kesehatan termasuk pada kulit.

Sprei dan bedcover yang sudah kotor akan menjadi tempat perkembangbiakan virus dan bakteri.

Khususnya bagi Anda yang memiliki kulit sensitif, ganti sprei sesering mungkin sangat dianjurkan. Dengan demikian, pertumbuhan virus dan bakteri penyebab alergi juga bisa dihindari. 

Apalagi jika kamar tidur yang digunakan hanya memiliki sedikit jendela dan ventilasi, ada baiknya mengganti sprei setidaknya seminggu sekali.

3. Menghindari Bau Tak Sedap

miliki sprei baru untuk cegah tempat tidur bau tak sedap

Bau tidak sedap di kamar tidur bisa disebabkan oleh banyak hal. Salah satu sebab yang paling umum adalah kurangnya sirkulasi udara yang menyebabkan ruangan menjadi lembab. 

Akibatnya, aroma tidak sedap bisa muncul akibat pertumbuhan jamur dan bakteri. Bau yang tidak sedap juga bisa muncul dari tempat tidur.

Selain karena kasur jarang dijemur, bau tersebut juga diakibatkan oleh sprei, sarung bantal, hingga bedcover yang jarang diganti dan dicuci.

Jika kebiasaan ini diteruskan, maka tidak hanya kasur yang nantinya akan berbau busuk, tetapi juga seluruh kamar tidur.

Sebab itu, ganti sprei dan bedcover bisa menjadi salah satu cara menghilangkan bau kasur. Sehingga, tidur pun jadi lebih nyaman.

4. Kasur Lebih Awet

sprei bikin kasur lebih awet

Tidak hanya memiliki dampak positif terhadap penggunanya saja, kondisi sprei yang sering diganti dengan yang baru juga bagus untuk kasur itu sendiri. Ya, siapa sangka jika kegiatan mengganti sprei bisa membuat kasur lebih awet.

Ketika Anda lebih sering mengganti sprei ataupun bedcover, artinya Anda sedang mencegah berbagai masalah pada kasur seperti munculnya tungau dan serangga lainnya. Serangga-serangga tersebut memang beresiko membuat kasur lebih cepat rusak.

Baca Juga: Cara Tidur Nyenyak dengan Memperhatikan Empat Hal Ini

Manfaat Lain Selain Kebersihan

Sprei penampilan tempat tidur

Selain aspek kebersihan, ganti sprei dan bedcover dengan yang baru juga memberikan kesempatan untuk memperbarui tampilan kamar tidur.

Dengan memilih sprei dan bedcover yang sesuai dengan gaya dan warna yang diinginkan, Anda dapat menciptakan suasana baru yang segar dan menyenangkan di kamar tidur.

Cek beragam motif sprei dan bedcover dari My Love, California by My Love, dan Hawaii by My Love melalui website resmi My Love Bedcover.

Pilih produk favoritmu sesuai dengan kebutuhan. Checkout juga lebih mudah dan barang dijamin 100% ori dikirim langsung dari tempat produksi.

Jadi, jangan lupakan pentingnya mengganti sprei dan bedcover secara teratur. Jadikan hal ini sebagai kebiasaan yang baik untuk menjaga kebersihan tempat tidur dan meningkatkan kualitas tidur kita.

Tinggalkan komentar

Catatan: komentar akan dimoderasi terlebih dahulu sebelum dipublikasikan.