Penyebab Susah Tidur : Pikiran Negatif dan Overthinking
Jika Anda sering mengalami masalah tidur, penting untuk mengetahui penyebab susah tidur yang Anda alami.
Tidur yang nyenyak dan berkualitas adalah faktor kunci untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Namun, bagi banyak orang, sulit untuk meraih tidur yang tenang karena dihantui oleh pikiran negatif dan overthinking.
Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab susah tidur yang berkaitan dengan pikiran negatif dan kecenderungan berlebihan dalam berpikir.
1. Stres dan Kecemasan
Salah satu penyebab susah tidur adalah stres dan kecemasan. Ketika seseorang menghadapi situasi yang menantang atau memiliki masalah di kehidupan sehari-hari, pikiran negatif dan kecemasan dapat menjadi hambatan serius untuk tidur yang nyenyak.
Kekhawatiran terhadap pekerjaan, hubungan, atau masalah keuangan dapat mengganggu ketenangan pikiran dan membuat tidur berkualitas sulit dicapai.
2. Overthinking atau Berlebihan Berpikir
Overthinking, atau berlebihan berpikir, adalah kecenderungan untuk terus-menerus memutar pikiran pada suatu masalah atau peristiwa tanpa henti.
Ini dapat berupa analisis yang berlebihan, khawatir berlebihan, atau mengulang-ulang skenario yang tidak diinginkan.
Overthinking seringkali mengakibatkan pikiran yang sulit dihentikan, bahkan saat tubuh seharusnya bersiap untuk tidur.
Baca Juga: Ketahui Cara Menenangkan Pikiran sebelum Tidur, Apa Saja?
3. Pengaruh Hormon Stres
Pikiran negatif dapat merangsang pelepasan hormon stres seperti kortisol. Kadar kortisol yang tinggi dapat meningkatkan keadaan kewaspadaan dan membuat seseorang sulit untuk merasakan keterlelapan.
Selain itu, hormon melatonin yang diperlukan untuk memicu rasa kantuk juga dapat terpengaruh, mengakibatkan siklus tidur menjadi terganggu.
4. Teknologi dan Paparan Informasi Negatif
Paparan terhadap berita atau konten media sosial yang negatif sebelum tidur dapat memperburuk keadaan.
Berita atau cerita yang menekankan atau menakutkan dapat menciptakan pikiran negatif yang menghantui pikiran seseorang saat mereka berusaha untuk tidur.
Penggunaan ponsel sebelum tidur juga dapat meningkatkan rangsangan mental dan menghambat proses tidur yang tenang.
Cara Menghilangkan Pikiran Negatif Sebelum Tidur
Berpikiran positif bisa membuat Anda lebih mudah untuk mendapatkan tidur yang lebih berkualitas. Lalu, bagaimana cara mengosongkan pikiran negatif sebelum tidur? Berikut beberapa tipsnya.
1. Praktikkan Mindfulness dan Meditasi
Latihan mindfulness dan meditasi dapat membantu menghilangkan pikiran negatif dan menciptakan keadaan mental yang lebih tenang.
2. Bentuk Rutinitas Tidur yang Sehat
Tips tidur nyenyak berikutnya adalah dengan cara menjaga rutinitas tidur yang teratur dan konsisten untuk membantu mengajarkan otak beralih ke keadaan relaksasi sebelum tidur.
3. Batasi Paparan Informasi Negatif
Hindari membaca berita atau mengonsumsi konten yang dapat memicu pikiran negatif sebelum tidur.
4. Menulis Jurnal
Menulis jurnal atau mencatat pikiran sebelum tidur dapat membantu melepaskan beban mental dan mengurangi overthinking di malam hari.
Baca Juga: Kenali Gangguan Tidur Junk Sleep hingga Cara Menghindarinya
5. Konsultasi dengan Profesional Kesehatan
Jika pikiran negatif terus mengganggu tidur, konsultasikan dengan profesional kesehatan atau ahli untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Itulah beberapa cara menghilangkan pikiran negatif saat mau tidur yang bisa Anda coba. Pastikan lingkungan tidur juga mendukung untuk Anda tidur dengan nyenyak.
Hadirkan kesan yang tenang dan adem di kamar Anda dengan balutan sprei adem dan bedcover terbaik My Love. Bahannya yang adem bisa membantu Anda tidur lebih nyaman.
Ukurannya pun beragam, mulai dari sprei 200x200 atau super king, sprei 180x200 atau sprei king, sprei 160x200 atau queen, hingga ukuran single dengan motif beragam.
Cek koleksi sprei terbaik di website resmi My Love Bedcover. Belanja lebih mudah dengan garansi produk 100% ori dikirim langsung dari lokasi produksi.