Family Time! Ini Manfaat Kumpul Keluarga!
Secara tidak langsung, manfaat kumpul keluarga membangun kepercayaan diri, mengeratkan ikatan emosional, dan meningkatkan keterampilan.
Saking padatnya waktu untuk pekerjaan, sekolah, dan pekerjaan rumah, bikin waktu kumpul keluarga lagi dan lagi harus ditunda.
Padahal manfaat kumpul keluarga yang paling mendasar ialah sebagai pelarian tuntutan di kehidupan sehari-hari dan membangun hubungan yang kuat.
Secara tidak langsung, manfaat kumpul keluarga membangun kepercayaan diri, mengeratkan ikatan emosional antar anggota keluarga, dan meningkatkan keterampilan komunikasi.
Sehingga manfaatnya bukan cuma dirasakan anak saja, tapi juga pada ayah dan ibu akan berkembang dengan cara menyenangkan. Bagi keluarga baru atau anaknya yang sudah balita, kegiatan kumpul keluarga bisa dibiasakan sejak dini.
Kedekatan orang tua dan anak sedini mungkin bisa membuat support system yang positif.
Bukan Itu Saja, Yuk Ketahui Manfaat Kumpul Keluarga Lainnya!
1. Ikatan Keluarga
Ikatan emosional keluarga akan terbentuk dengan aktivitas bersama contohnya rekreasi.
Kumpul keluarga gak melulu mahal atau harus pergi ke luar kota kok. Rekreasi di rumah masih bisa diisi kegiatan bersama, misalnya lewat permainan monopoli atau nonton film di rumah.
Bisa juga lewat olahraga bersama di minggu pagi atau sore hari. Malah kegiatan fisik bersama akan menambah jaminan kesehatan fisik untuk keluarga.
Selama kegiatannya positif, ikatan keluarga akan terjalin secara sendirinya!
2. Prestasi akademik
Soal pendidikan, pastinya setiap orang tua mengharapkan anak punya nilai akademik yang bagus.
Rupanya, manfaat kumpul keluarga mempengaruhi akademis loh. Karena lewat acara keluarga bisa mendapat motivasi dan arahan akademis.
Memberikan bimbingan akademis amatlah penting dan bisa dilakukan dengan banyak cara, bisa melalui membantu pekerjaan rumah atau dengan permainan.
Belajar yang dilakukan di waktu dan cara yang tepat ialah potensi mengembangkan akademis dan motivasi lebih positif.
3. Kemampuan Komunikasi
Anak adalah peniru yang baik. Anak belajar berperilaku dan berkomunikasi dengan melihat orang tua mereka berinteraksi satu sama lain dan orang sekitarnya.
Manfaatkan kumpul keluarga sebagai cara orang tua mencontohkan perilaku anak yang diharapkan.
Mendengarkan, menyampaikan, dan percaya adalah dasar komunikasi. Untuk itu selama keluarga berkumpul, orang tua perlu mencontohkan komunikasi dan perilaku yang baik di depan si kecil.
Sehingga anak bisa meniru perlakuan yang baik.
4. Perilaku Berisiko
Hubungan keluarga yang dekat bisa melindungi anggota keluarga dari perilaku kekerasan, perilaku nakal, dan pelanggaran etika.
Menghabiskan waktu bersama dapat membantu meredakan perasaan cemas atau marah dan mengurangi resiko anggota keluarga punya perilaku menyimpang.
5. Membuat kenangan
Buatlah kenangan keluarga bersama dengan melakukan hal bersama. Kenangan positif memberikan rasa memiliki anggota keluarga dan dapat membantu memperkuat pentingnya keluarga.
Baik itu bermain game bersama, menghadiri sebuah undangan, pergi berlibur atau sebatas mengobrol dan tertawa.
6. Manfaatkan waktu luang
Ketika ada waktu luang, sempatkan untuk berkumpul minimalnya untuk makan bersama. Meski hanya sebentar, tapi bisa bermakna bagi anggota keluarga yang mungkin sedang butuh bantuan.
Serta,menyempatkan waktu bisa menjaga nilai-nilai keluarga tetap hangat.
7. Manfaatkan Gawai
Ketergantungan gadget dialami semua orang dan semua keluarga pastinya. Daripada memaksa orang rumah tidak menggunakan gawai pada saat berkumpul, lebih baik biarkan gawai menyala asal disesuaikan.
Disesuaikan berarti gunakan gawai yang sifatnya untuk mendekatkan seperti mengajarkan program komputer, tukar informasi terkini, dan menamatkan film bersama.
8. Berbagi cerita keluarga
Mengenang momen spesial keluarga adalah bagian penting untuk menjaga kenangan itu tetap hidup.
Menampilkan album foto lama adalah cara yang bagus untuk berbagi kenangan menyenangkan dan nostalgia, yang dapat membantu mendekatkan keluarga Anda.
Baik itu perjalanan ke pegunungan atau mengunjungi museum terdekat, menceritakan ulang kenangan jadi manfaat kumpul keluarga paling hangat sampai kapanpun.
9. Tetapkan Hari Untuk Kumpul Keluarga
Daripada waktu kumpul tertunda melulu, lebih baik tentukan hari bersama-sama. Setiap anggota keluarga dibebaskan memberi usulan kapan waktu terbaiknya ketika mereka senggang.
Semisal menetapkan kumpul keluarga setiap hari minggu, atau setiap jumat malam, atau bisa juga minggu pagi agar bisa diisi dengan olahraga bersama terdengar menyenangkan.
Secara tidak langsung, diskusi merencanakan kumpul keluarga jadi cara membentuk komunikasi keluarga. Serta jadi terbukanya gerbang kedekatan orang tua dan anak.
Kira-kira kamu bakal rencanain kumpul keluarga seperti apa? Dengan rutin melakukan salah tips tadi, manfaat kumpul keluarga bisa membawa banyak hal positif untuk jangka panjang.
Sehingga bisa terbentuk keluarga yang saling mendukung dan kebal dari pengaruh negatif.