7 Penyebab Bau yang Bikin Rumah Bersih jadi Tetap Kotor. Wajib Tahu!

Memiliki rumah bersih adalah impian semua orang. Namun, pernahkah Anda merasa frustasi karena meskipun rumah sudah kinclong, aroma tak sedap tetap saja tercium?

Tak dipungkiri, aroma di dalam rumah sangat memengaruhi persepsi kebersihan secara keseluruhan. 

Situasi ini umum terjadi dan bisa sangat mengganggu kenyamanan, baik bagi penghuni maupun tamu.

Adapun bau tak sedap sering kali datang dari sumber tersembunyi yang tidak kita sadari. 

Jadi, meski secara visual rumah bersih, bau tak sedap bisa membuat segalanya terasa kotor. 

Lalu, apa saja penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya? Mari cari tahu jawabannya pada uraian di bawah ini.

Penyebab Bau yang Bikin Rumah Bersih jadi Tetap Kotor

1. Jamur Tersembunyi di Sudut Lembap

Jamur Tersembunyi di Sudut Lembap

Jamur dan lumut adalah biang keladi bau apek yang sering tak terlihat. 

Mereka senang bersembunyi di area lembap seperti sudut kamar mandi, bawah wastafel, atau bahkan di ruang bawah tanah. 

Kebocoran pipa kecil atau tingkat kelembapan udara yang tinggi adalah pemicu utama pertumbuhannya.

Untuk mengatasinya, gunakan dehumidifier untuk mengurangi kelembapan di ruangan yang rawan. 

Periksa pipa secara berkala dan segera perbaiki jika ada kebocoran. 

Ingat, jamur bukan hanya masalah bau, tapi juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan pernapasan.

2. Bau Tak Sedap dari Hewan Peliharaan

Bau Tak Sedap dari Hewan Peliharaan

Hewan kesayangan memang membawa kebahagiaan, tapi juga bisa menyumbang bau tak sedap. 

Meskipun Anda rajin membersihkan kandang atau kotak pasirnya, bau dari bulu, air liur, atau sisa makanan bisa menempel di berbagai permukaan. 

Karpet, sofa, sarung bantal, dan tempat tidur hewan adalah area yang sering terabaikan.

Solusinya, cuci semua perlengkapan hewan peliharaan secara rutin. 

Gunakan shampo khusus karpet untuk mengangkat bau yang menempel. 

Jangan lupa untuk memandikan hewan kesayangan Anda secara teratur agar rumah tetap segar.

3. Udara Pengap di Ruangan Tertutup

Udara Pengap di Ruangan Tertutup

Sirkulasi udara yang buruk bisa menjadi penyebab utama bau pengap, bahkan di rumah bersih dan sehat. 

Jika semua jendela dan pintu selalu tertutup rapat, udara kotor dan bau tak sedap akan terjebak di dalam ruangan.

Biasakan untuk membuka jendela secara berkala, terutama di pagi hari, untuk membiarkan udara segar masuk dan menggantikan udara pengap. 

Jika cuaca tidak memungkinkan, Anda bisa menggunakan penyerap bau alami seperti arang aktif atau soda kue. 

Letakkan di area yang sering bau seperti dapur, dekat tempat sampah, atau di dalam lemari.

4. Aroma Sisa Masakan yang Menyengat

Aroma Sisa Masakan yang Menyengat

Bau masakan yang menyengat, seperti aroma gorengan atau bumbu tajam, bisa bertahan lama di dalam rumah. 

Aroma ini sering menempel di tirai, dinding, dan perabot, membuat rumah terasa kotor meskipun sudah dibersihkan.

Saat memasak, selalu nyalakan exhaust fan dapur atau buka jendela lebar-lebar. 

Untuk menetralisir bau, Anda bisa merebus potpourri atau menggunakan penyemprot udara. 

Cuci tirai dapur dan lap permukaan secara rutin untuk mencegah penumpukan bau.

5. Saluran Air Tersumbat Bisa Sebabkan Bau Menyengat

Saluran Air Tersumbat Bisa Sebabkan Bau Menyengat

Saluran air di kamar mandi, dapur, atau tempat cuci piring sering kali menjadi sarang bau jika tersumbat. 

Sisa makanan, rambut, lemak, dan kotoran lainnya bisa menumpuk di dalam pipa, menghasilkan bau busuk yang menyebar ke seluruh ruangan.

Bersihkan saluran air secara rutin menggunakan cairan pembersih khusus atau kombinasi soda kue dan air panas. 

Jika sumbatan parah, gunakan alat pembersih saluran untuk mengangkat kotoran.

6. Hewan Bisa Jadi Sumber Bau Misterius

Hewan Bisa Jadi Sumber Bau Misterius

Mencium bau seperti bangkai di rumah Anda? Bisa jadi itu pertanda adanya hama yang mati di tempat tersembunyi, seperti di dalam dinding, plafon, atau di balik perabotan besar. 

Tikus atau serangga besar yang terjebak bisa menimbulkan bau busuk yang sangat menyengat dan sulit ditemukan lokasinya.

Jika Anda mencurigai adanya hama mati, segera hubungi jasa pengendali hama profesional. 

Mereka memiliki peralatan dan keahlian untuk menemukan dan menghilangkan sumber bau tanpa merusak struktur rumah Anda.

7. Kasur Menyimpan Bau yang Tidak Kamu Sadari

Kasur Menyimpan Bau yang Tidak Kamu Sadari

Meskipun Anda rutin mengganti sprei, kasur itu sendiri bisa menyerap bau dari tubuh, keringat, dan kelembapan udara. 

Tungau debu dan bakteri juga bisa berkembang biak di kasur, menyebabkan aroma apek seiring waktu.

Untuk menjaga kesegaran kasur, memiliki lebih dari satu set sprei adalah suatu keharusan.

Dengan begitu, Anda bisa langsung mengganti sprei kotor dengan yang bersih tanpa harus menunggu cucian kering.

Lalu supaya tidur Anda lebih nyaman dan kasur Anda bebas bau, Anda perlu menggunakan sprei dan bedcover yang berkualitas. 

Kualitas bahan sangat berpengaruh pada sirkulasi udara dan kemampuan sprei untuk tetap kering serta nyaman.

Anda bisa mempertimbangkan koleksi sprei dan bedcover dari My Love, California by My Love, dan Hawaii by My Love. 

Produk-produk ini dikenal dengan materialnya yang nyaman, desain yang menarik, dan daya tahan yang baik, sehingga menjadi pilihan tepat untuk menjaga kebersihan dan kesegaran kasur Anda. 

Pilihlah dari beragam motif dan warna yang tersedia untuk menemukan set sprei yang paling sesuai dengan gaya dan kebutuhan kamar tidur Anda!

Itulah penjelasan tentang penyebab bau yang bikin rumah bersih jadi tetap kotor. Semoga bermanfaat!

Simak artikel tentang bedcover lainnya di Halaman Tips My Love Bedcover!

Lalu, cek koleksi bedcover My Love selengkapnya melalui website resmi My Love Bedcover, yuk. Belanja di sana bisa lebih mudah dan barang dikirim langsung dari tempat produksi, lho!

Tinggalkan komentar

Catatan: komentar akan dimoderasi terlebih dahulu sebelum dipublikasikan.